Firman Ilmi
31 Jan 2024 at 06:45Pemilihan umum merupakan sarana untuk mewujudkan kedaulatan rakyat dalam pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Maka pemilihan umum perlu diselenggarakan secara lebih berkualitas dengan partisipasi rakyat seluas-luasnya dan dilaksanakan berdasarkan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
Pada ajang pemilihan umum tahun 2024, peranan pemuda sangatlah penting dalam membangun kolaborasi antar pemilih pemuda dengan melahirkan harapan dan masa depan bangsa menjadi komponen penentu berhasil atau tidaknya pelaksanaan pemilu. Apapun latar belakangnya seperti suku, agama, ras, jenis kelamin, status sosial, dan golongan, mereka memiliki hak yang sama untuk berkumpul, menyatakan pendapat, menyikapi secara kritis pemangku kebijakan. Hal ini disebut hak politik yang secara luas dapat langsung diaplikasikan secara kongkrit melalui pemilihan umum.
Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo dalam acara talkshow dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-95 tahun mengatakan Pesta demokrasi pada 14 Februari 2024 mendatang adalah pesta demokrasinya anak muda Indonesia, karena ada 200 juta lebih pemilih dan lebih dari setengah jumlah tersebut adalah anak muda, generasi milenial dan generasi Z. dengan jumlah 56% dari jutaan pemilih tersebut, pemuda memiliki suara terbesar.
Dengan bonus demografi tersebut Duta Damai BNPT RI Regional Aceh sebagai representatif Pemuda memiliki tanggung jawab untuk menjaga kondusivitas, kerukunan, dan toleransi antara sesama warga negara selama proses pemilu berlangsung. Kedepan banyak hambatan dan ancaman dikhawatirkan berpotensi muncul gesekan antar masyarakat dapat mengganggu pelaksanaan pemilu itu sendiri.
Perlunya sejak dini kewaspadaan dan kesadaran para anak muda dimasa tahapan kampanye berlangsung harus ditingkatkan. karena provokasi oknum-oknum yang menginginkan kekacauan saat pelaksanaan tahapan pemilu hingga pencoblosan . Selain itu, Generasi muda juga terkenal sering dalam manfaatkan teknologi salah satunya media sosial, sehingga para generasi muda harus bijak dalam berinteraksi di media sosial dengan ikut berpartisipasi kampanye pemilu damai dengan semua lapisan, menjaga toleransi, tidak berpikiran sempit dengan tidak menyebarkan hoax, utamakan tabayyun dalam memilah berita yang benar maupun salah dan berani dalam berbuat serta berbicara apabila di temukan pelanggaran.
Duta damai BNPT RI mendorong generasi muda melahirkan semangat, gagasan, dan inovasi yang bijak sehingga dapat memberikan warna dan solusi baru dalam proses politik. Dengan modal tersebut, para anak muda sangat cocok untuk menjadi agen pemilu damai yang bersih, jujur, dan adil.
Mari kita bersama-sama menjaga dan merawat demokrasi di Indonesia. pada dasarnya hanya kekuatan pemilih para pemuda yang bisa menentukan nasib negara dan bangsa ke depan dalam merawat damai saat ajang pesta demokrasi berlangsung.
Perbedaan pendapat dan pandangan politik suatu keniscayaan dalam berdemokrasi, tidak mungkin semua masyarakat mempunyai pilihan yang sama. Maka hormatilah hak-hak individu seseorang. mari berkampanye "Beda Pilihan, Tetap Toleran" dalam melaksanakan pemilu damai pada tahun 2024.
Kordinator Literasi Penelitian dan Pengembangan Duta Damai BNPT RI Regional Aceh
Firman Ilmi, S.IP
1