Vitra Yuqadhirza
21 Dec 2022 at 23:40


MEMPERKENALKAN  BAHASA ARAB DALAM BENTUK ANGKA DAN KOSA KATA LAINNYA KEPADA ANAK-ANAK DI DESA ASAM PEUTIK

Zaman terus berkembang kearah dimana orang-orang tidak bisa menolak perubahannya. Sebagai mana kita hidup dizaman sekarang, dizaman ini manusia mempuyai ciri khas kebudayaan dan kebiasaan nya masing-masing. Begitu juga dengan pendidikan, secara garis besar, memberikan pendidikan yang baik adalah tanggung jawab orang tua kepada anak- anaknya, serta perhatian untuk mendorong kebutuhan mentalnya.

Agar tetap menjangkau pergerakan dunia, dibidang kemampuan berbahasa asing adalah keterampilan yang harus dimiliki setiap orang untuk bertahan dan sukses. Bahasa juga merupakan alat komunikasi yang paling menonjol digunakan oleh manusia, bahkan tidak mungkin komuikasi berjalan tanpa adanya bahasa. Di era digital seperti sekarang setiap orang dituntut untuk menguasai banyak hal dibidang apapun baik itu teknologi maupun bahasa asing. Bahasa arab menjadi salah satu bahasa yang wajib dipelajari didunia ini. Ada beberapa alasan mengapa bahasa arab itu penting,.

Yang pertama, bahasa arab adalah bahasa al-quran, dimana terdapat banyak sekali ayat yang menyebutkan bahasa arab adalah bahasa terbaik yang pernah ada. Hal ini disebutkan dalam al- quran sesungguhnya kami telah menjadikan al-quran dalam bahasa arab supaya kalian memikirkan nya" (Q.S Yusuf (12) : 2).

Ibnu katsir rahimahullah menjelaskan " bahasa arab adalah bahasa paling fasih, paling jelas, paling luas, dana paling banyak mengungkapkan makna yang dapat menenangkan jiwa".

 

Yang kedua, bahasa para nabi, zaman dulu, bahasa arab sanga mendapatkan tempat yang istimewa dihati para kaum muslimin. Yang ketiga, bahasa yang banyak menpunyai arti dan frasa yang sanga luas.

Mengenalkan Bahasa arab kepada anak usia dini adalahcara yang paling efektif untuk meningkatkan kualitas hidup anak dan membentuk generas muslim dalam mempertahankan bahasa junjungan kita yaitu baginda Muhammad SAW. Selama mengabdiakan diri di desa asam peutik, saya terus mengutarakan apa pentingnya mempelajari bahasa arab kepada anak-anak. Hal yang pertama kali saya kenalkan adalah bahasa arab dalam bentuk angka, dimana anak-anak diharapkan mampu menghafal angka menggunakan bahasa arab. Ini adalah taknik permulaan untuk menanamkar kepada mereka bahwa bahasa arab itu mudah dimengerti.

Apakah bahasa arab itu sulit? Jawabannya hanya ada "ya dan tidak". Tentu saja, mempelajari bahasa baru sangat membutuhkan usaha keras dar menguras waktu. Sama halnya dengan mempelajari bahasa asing lainnya juga membutuhkan waktu, tekad, strategi belajar, dan banyak latihan.

 

Hasil penelitian mengatakan ada beberapa ploblematika belajar bahasa arab diantaranya;

1.      Peserta didik kurang memiliki kemauan untuk belajar bahasa arab

2.    Latar belakang lingkungan yang kurang mendukung kemajuan prestasi anak, baik di lingkungan keluarga atau masyarakat.

3.    Kurangnya rasa percaya diri dalam belajar bahasa arab

4.    Menganggap bahasa arab adalah bahasa yang paling sulit.

 

Ada beberapa manfaat dan keuntungan mengajarkan bahasa arab kepada anak sejak dini

Yang pertama, marangsang otak anak dalam setiap aktivitas dan mental anak,

Yang kedua, mengembangkan rasa ingin tahu anak terhadap ilmu pengetahuan,

Yang ketiga, menyadarkan anak bahwa belajar adalah perjalanan yang harus ditempuh

seumur hidup.

 

Beberapa stategi yang saya ajarkan kepada anak didesa asam peutik:

1.      Melatih anak dalam pengucapan hijaiyyah, agar anak lebih mudah dalam mebacanya,

2.     Meminta anak umtuk mengikuti apa ayng saya bacakan

3.      Menargetkan anak untuk menghafal beberapa kosa kata angka perhari

4.      Ketika bermain bersama gunakan lah bahasa arab

5.      Ketika anak dapat mengahafal angka dengan baik, uji anak dengan memberikan pertanyaan seputar angka menggunakan bahasa arab dari angka 1-10.

6.      Ketika anak sudah lancar, uji kembali anak dengan teman-temannya

7.      Lakukan ulang cara itu untuk bilangan seterusnya

 

Dengan strategi ini anak-anak sangat bersemangat, dalam kurung waktu 4 minggu, anak-anak didesa asam peutik ini mampu menghafal bilangan dari 1-100.

"Alhamdulillah senang lihat anak saya saat dirumah gak pernah putus-putus menghafal bahasa arab, bahkan meminta saya untuk memperhatikan apabila ada bacaan yang salah ketika dia menghafal" ujar salah satu wali.

Antusias anak dan orang tua sangat mendukung agar bahasa arab ini terus berkembang, sehingga saya juga ikut terdorong untuk mengajarkan lebih dalam lagi agar bahasa arab ini mati.selain itu anak juga memiliki kesiapan memasuki lingkungan pergaulan dengan berbagai bahasa dan budaya.

Selama mengabdi pada minggu ke 5 saya mencoba membuat kegiatan agar orang tua yang lain juga dapat melihat anak-anak nya dalam bersaing. Dan Alhamdulillah perlombaan berjalan dengan baik, dan para warga juga memberikan dorongan yang positif. Dan sesuai dengan yang diharapkan dari kegiatan yang saya lakukan di desa asam peutik ini mengubah sudut pandang warga mapun anak-anak bahwa belajar bahasa arab sangat menyenangkan dan tidak sesulit yang dibayangkan.

Penulis 
:

-Dian Darmawan (4012019099)

-Nisrina Fitri (2032019019)

-Husniah (1052019069)

0