Vitra Yuqadhirza
21 Dec 2022 at 19:45


UPAYA PETANI PADI DALAM MENGURANGI KERUGIAN DISAAT  MUSIM BANJIR TIBA


Usaha di sektor pertanian, khususnya usaha tani padi menghadapi risiko ketidakpastian yang cukup besar antara lain gagal panen akibat perubahan iklim, seperti banjir, kekeringan, hama/organisme pengganggu tanaman atau OPT, yang menjadi penyebab hilangnya usaha petani. Untuk menghindari hal tersebut, pemerintah saat ini menawarkan solusi terbaik berupa Program Asuransi Komersial bagi Pekebun Padi disingkat AUTP yang menjanjikan perlindungan terhadap risiko ketidakpastian dengan menjamin akses petani terhadap modal kerja dari asuransi untuk memulai usaha tani.  Dengan adanya jaminan perlindungan tersebut, maka petani dapat membiayai penanamannya pada musim hujan saat ini.

 

Dampak banjir di sawah semakin parah dari tahun ke tahun (peningkatan area sensor, tingkat keparahan, dan frekuensi), menyebabkan penurunan hasil panen padi, hasil padi, dan pendapatan petani secara signifikan. Upaya dan tindakan yang sangat dibutuhkan petani dalam penanggulangan banjir adalah: (1) perlindungan dan remediasi DAS hulu dan hilir secara intensif; (2) pemerintah pusat dan daerah meningkatkan infrastruktur irigasi dan saluran drainase dari hulu ke hilir, termasuk pengerukan lumpur; ( 3) kelompok tani dan masyarakat Kampanye gotong royong untuk pemeliharaan saluran berupa pembersihan tanaman air saluran (eceng gondok, dll), (4) pengkajian ulang pola pergiliran tanaman sepanjang tahun, termasuk awal musim tanam.


Penulis : 

Nama: Muhammad Irvan 

Nim:4022019022

Prodi:Ekonomi syariah

0