Vitra Yuqadhirza
21 Dec 2022 at 19:25


PENGEMBANGAN BACA ALQUR’AN BAGI ANAK-ANAK GAMPONG SIDODADI

Pengembangan baca Alqur'an bagi anak-anak di gampong Sidodadi merupakan hal yang sangat penting untuk dilakukan. Hal ini karena Alqur'an merupakan kitab suci umat Islam yang harus dijadikan pedoman dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, membaca Alqur'an juga merupakan salah satu kewajiban umat Islam yang harus dilakukan sepanjang masa.

Untuk membantu anak-anak di gampong Sidodadi dalam membaca Alqur'an, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan. Pertama, orang tua atau guru dapat membiasakan anak-anak untuk membaca Alqur'an setiap hari, baik di rumah maupun di sekolah. Ini akan membantu anak-anak untuk terbiasa dengan teks Alqur'an dan memahami maknanya.

Pendidikan mengaji adalah salah satu kegiatan belajar mengajar non formal. Mengaji dikatakan sebagai suatu metode atau teknik mengenal, menghafal dan mengamalkan Al-Qur’an. Dengan demikian, pengembangan baca Alqur'an bagi anak-anak di gampong Sidodadi sangat penting untuk dilakukan. Orang tua atau guru dapat melakukan berbagai langkah untuk membantu anak-anak dalam membaca Alqur'an, seperti membiasakan anak-anak untuk membaca Alqur'an setiap hari,

Pendidikan berbasis masyarakat adalah penyelenggaraan pendidikan berdasarkan kekhasan agama, sosial, budaya, aspirasi dan potensi masyarakat sebagai perwujudan pendidikan dari, oleh, dan untuk masyarakat. Adanya tanggung jawab ini masyarakat akan mengadakan kegiatan pendidikan agama islam seperti mengaji.

Keberadaan rumah Al-Qur’an ini membawa misi yang sangat mendaasar terkait dengan pentingnya memperkenalkan dan menanamkan nilai-nilai Al-Qur’an sejak usia dini. Rumah Al-Qur’an di gampong sidodadi memberikan pelajaran al-qur’an serta memahami dasar-dasar dinul islam pada anak usia sekolah dasar, batasan usia anak mengikuti pendidikan anak seusianya.

Di daerah Kota Langsa budaya mengaji sangat masih kental dimasyarakat seperti di Gampong Sidodadi, Kec. Langsa Lama disalah satu masjid yang setiap harinya mengadakan kegiatan keagamaan yaitu mengaji yang dimana anak-anaknya sangat antusias dalam belajar al-Qur’an. Anak-anak didesa setempat selain diajarkan membaca dan menulis al-Qur’an mereka diajarkan doa-doa harian dan hafalan surat pendek. Banyak anak-anak yang masih perlu diajarkan tentang bacaan doa yang mungkin disekolah tidak diajarkan oleh gurunya. Dengan adanya kegiatan keagamaan dimasyarakat pedesaan sangat dibutuhkan.

Untuk mendapatkan manfaat yang tinggi sebagai pedoman peradaban umat manusia tidak dapat dicapai hanya dengan memiliki al-Qur’an semata tetapi harus dipelajari, dibaca, dipahami dan diamalkan isinya. Untuk mewujdukan hal tersebut sangat penting pengenalan dasar-dasar al-Qur’an dilakukan sedini mungkin agar pada tahap pendidikan selanjutnya anak lebih mudah memahami tingkat demi tingkat agar tahap tersebut pendidikan agama anak lebih mudah untuk mempelajari pendidikan selanjutnya.

Dalam kegiatan kkn yang dilakukan mahasiswa Institut Agama Islam Negri Langsa melakukan kegiatan berupa pendampingan mengajar al-qur’an didesa setempat. Dengan adanya kegiatan ini bertujuan untuk membantu anak-anak yang belum fasih membaca al-Qur’an mereka diberikan ilmu Tajwid untuk membaca ayat suci al-Qur’an dengan baik dan benar. 

Kegiatan pendampingan ini dimulai ba’da sholat maghrib/isya s/d selesai. Pendampingan dilakukan di masjid gampong sidodadi. Diawali dengan membaca do’a kemudian dilanjutkan membaca surah pendek lalu dibagi perkelompok untuk membaca iqra ataupun al-Qur’an. Pendampingan mengaji ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca anak-anak dalam membaca al-qur'an.

Tujuan Mengajar mengaji ini adalah untuk membantu anak anak gampong sidodadi dalam belajar membaca Al Quran baik dengan belajar membaca lafadznya hingga belajar mempelajari tajwidnya. Karena itu dapat membuat anak anak lebih rajin dan lebih lancar dalam membaca Al Quran. serta dapat menciptakan generasi islam yang islami dan bisa membaca Al Qur'an dengan baik dan benar. Selain itu Mempelajari Al Qur'an merupakan suatu anjuran dalam agama Islam, karena Al Qur'an adalah sebagi pedoman hidup yang harus dipelajari dan didalami . Dalam hal ini menjadi tolak ukur seorang muslim adalah sejauh mana upaya dan usahanya dalam mempelajari dan mengajarkan Al Qur'an.

Al qur'an yang menjadi acuan utama dalam belajar mengaji di Masjid Gampong Sidodadi ini, berhubungan dengan Al qur'an merupakan pedoman hidup setiap kaum muslimin. Oleh sebab itu maka pendidikan Al qur'an memang sudah seharusnya diberikan dan diajarkan kepada anak anak sedini mungkin, karena pendidikan yang diberikan pada masa kecil pengaruhnya akan lebih besar, kuat, tajam, membekas dan lebih memingat dengan mudah daripada pendidikan yang diberikan setelah dewasa. Setiap orang tua mempunyai kewajiban untuk membimbing dan mendidik anak-anaknya untuk memahami Al Qur'an sedari dini mungkin, seperti yang terdapat pada salah satu hadits yang artinya : "Didiklah anak anakmu dengan tiga perkara: mencintai nabi, mencintai keluarga nabi dan membaca Al-Qur'an" (HR. Thabrani).

Gampong Sidodadi, Kecamatan Langsa Lama ini merupakan Gampong dengan mayoritas masyarakatnya beragama Islam. Maka banyak dijumpai Masjid dan Mushola di Gampong Sidodadi. Maka mengaji merupakan salah satu kewajiban bagi umat muslim. Belajar mengaji biasanya dilakukan sejak usia dini. Salah satunya adalah kegiatan KKN Mengajar Mengaji yang diikuti oleh anak anak Gampong Sidodadi yang berjumlah kurang lebih 10 orang. Dengan memperhatikan kedekatan dan keakraban pada anak anak, kegiatan mengaji ini terlihat berbeda dari biasanya yang dilakukan karena diisi juga dengan materi yang beragam yang dapat membuat anak-anak antusias mengikuti kegiatan mengaji ini.

Sebelumnya, langkah awal dalam memulai kegiatan ini adalah melakukan survei lokasi terlebih dahulu yaitu di Masjid Gampong Sidodadi. Setelah menemukan Masjid tersebut, dilanjut dengan menemui Bapak Hariyono (Guru ngaji di Masid Gampong Sidodadi) dari Masjid tersebut yaitu Pak Hariyono. Pak Hariyono menjelaskan terkait anak anak yang mengaji di Masjid tersebut. Kemudian pak Hariyono ingin mendengengarkan bacaan al-qur’an daripada kami (Mahasiswa KKN). Setelah diskusi antar mahasiswa KKN dan Pak Hariyono sebagai Guru ngaji di Masjid Gampong Sidodadi, maka diputuskan tim KKN diizinkan untuk ikut serta dalam kegiatan mengajar mengaji setiap hari Senin sampai dengan hari Rabu setelah shalat sholat Maghrib, dan hari Kamis sampai dengan hari Jum’at setelah shalat isya.

Bapak Hariyono selaku pengajar ngaji di Masjid Gampong Sidodadi menyambut baik adanya kegiatan pendampingan mengajar mengaji oleh tim KKN, karena merasa terbantu dalam proses belajar mengaji yang berlangsung. Setelah shalat Maghrib berjamaah, setiap anak mengaji Mahasiswa KKN menyimak sambil memperbaiki bacaan dan memperbaiki tajwid dari bacaan Al Qur'an yang telah dibaca oleh anak anak mengaji di Masjid Gampong Sidodadi tersebut. Setelah kegiatan mengaji, selanjutnya kegiatan menghafal do’a sehari-hari.

Mahasiswa KKN berharap dengan kegiatan ini anak anak desa lebih bersemangat dalam belajar mengaji, dan mendalami ilmu agama selain itu diharapkan dapat memunculkan rasa beriman kepada Allah SWT salah satunya dengan mencintai Al Quran, karena Al Quran sangat penting bagi kehidupan umat muslim dan Al Qur'an merupakan pedoman utama bagi umat muslim. Selain itu, kami berharap kedepanya bahwa anak anak mengaji di Masjid ini dapat lebih giat lagi dalam belajar di Masjid Gampong Sidodadi. 

Oleh : Devi Triani

Mahasiswa Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan

Institut Agama Islam Negeri Langsa

0