Vitra Yuqadhirza
20 Dec 2022 at 19:24


Meningkatkan Kemampuan Anak Menggunakan Index Card Marcth Untuk Belajar Siswa

Zaman dunia Pendidikan saat ini ialah sangat lemahnya pelaksanaan proses pembelajarannya yang diterapkan oleh para guru di sekolah. Maka dari itu, penerapan index card macth di gunakan untuk mengajar sebagai alat untuk menciptakan proses belajar mengajar yang sangat efektif dan sangat penting bagi peserta didik.

Pembelajaran index card marcth ialah aktivatas yang dilakukan secara berpasngan untuk mencari pasangan kartu yang sudah dibagikan oleh guru. Untuk mencari sebuah pasangan kartu maka siswa harus berkerja mencari dimana pasangan kartu itu berada sampai ketemu dengan pasangannya dan setelah ketemu pasanganya siswa duduk dengan berpasangan. Tujuan guru menggunakan index card march agar siswa lebih semagat belajarnya dan mudah untuk memamhami dan mengingat suatu materi pelajaranya.

Dengan menggunakan model index card march guru juga senang apabila seorang siswa berani mengungkapkan gagasan dan pandangan mereka, maka dari itu guru harus memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengungkapkan gagasan-gagasan pada peseta didik.

Pada hakikatnya IPA dibangun atas dasarnya sebuah produk ilmia dan juga sikap ilmia. Selain itu juga, pembelajran IPA dipandang sebagai interaksi berupa komponen-komponen  seperti Pendidikan pesarta didik, alat atau media belajar dalam bentuk kegiatan belajar mengajar agar untuk mencapai tujuan kompetensi yang sudah ditetapkan.  Sebagaimana proses dapat diartikelkan dengsn  semua kegiatan ilmia untuk menyempurnakan lagi pengetahuan tentang alam maupun juga untuk menemukan pengetahuan barunya.

Penyampaian pada pembelajran index card macth sangat mempengaruhi sebuah minat belajar dan hasil belajar siswa. Maka dari itu, hampir semua guru mata pelajaran termasuk salah satu Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Masih menggunakan ceramah yang kurang diminati oleh sisiwa dalam penerapannya terhadap materi mkan sehat di SD negri 058295 Benteng Sari, Kab.Langkat.

Pemilihan pada metode pembelajaran yang tepat untuk kelas tinggi rendahnya hasil nelajar peserta didik. Sebuah SD Negri 058295 Benteng Sari. Kab.Langkat. pembelajaran yang digunakan guru IPA masih konvensional. Pembelajaran pusat pada guru berkomunikasih satu arah dengan metodeh ceramah yang tidak memberikan peluang bagi peserta didik untuk mengembangkan pengetahuannya, peserta didik sangat pasif dan pembelajrannya menjadi sangat membosankan. Index card march ialah cara yang sangat menyenangkan lagi aktif untuk meninjau ulang pada materi pelajaran makan sehat. Ia akan membolehkan peserta didik untuk berpasangan dan memainkan kuis kepada kawan sekelasnya (Mel Silbermen,2001:232)

Terkadang index card macht ini sangat berhubungan deangan cara-cara untuk meningkatkan Kembali apa yang telah mereka pelajari sebelumya dan menguji pengetahuan serta kemampuan mereka saat ini dengan Teknik mencari pasangan kartu yang meryerupakan jawaban atau soal sambal belajar mengenai sebuah konsep atau topik dalam suasana yang menyenangkan.

Langkah-langkah penerapan index card match menurut Hamruni(162:1) yaitu:

1.      Pada kartu index terpisah, tulislah pertanyaan tentang apa pun yang diajarkan didalem kelas. Buatlah kartu pertanyaan yang cukup untuk menyamai satu setengah jumlah siswa.

2.      Pada kartu terpisah, tulislah jawaban lagi setiap petanyaan tersebut.

3.      Campurlah dua embar kartu dan kocok beberapa kali sampai benar-benar tercampur.

4.      Berikan satu kartu kepada peserta didik untuk menemukan kartu permainannya. Ketika permainan di bentuk, perintakan peserta didik yang bermain untuk mencari tempat duduk Bersama (beritahukan kepada mereka jangan menyatakan kepada peserta didik lain apa yang ada pada kartunya).

5.      Ketika semua pasangan pemain telah menempati tempatnya, perintahkan setiap pasangan menguji peserta didik yang lain dengan mrmbaca kertas pertanyaannya dan menantang teman sekelas untuk mengiformasikan jawaban kepadanya.   

Maka penggunaka index card macth dalam pembelajran IPA materi makan sehat dilakukan dengan memasangkan dua kartu yang berupa kartu soal dan kartu jawaban. Dengan menggunakan metode deskrptif siswa dilibatkan secara langsung agar materi makan sehat yang diterima lebih berkesan. Guru mengacak kartu yang berupa kartu soal dan kartu jawaban, kemudian dibagiakan oleh siswa dan selanjutnya siswa akan mencari pasangan antara soal dan jawaban dalam kartu tersebut dan akan mempresentasikan jawaban dari kartu tersebut di hadapan teman-teman sekelasnya,

Untuk meningkatkan hasil belajar siswa yang maksimal yaitu hambatan yang tibul saat belajar dapat di atasi melalui  diri anak sendiri, sekolah, maupun lingkungan masyrakat. Maka dari itu seorang guru dapat melihat hasil belajari siswa dengan menggunakan pembelajaran Index card match maka  dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajara IPA dengan materi makan sehat karena proses pembelajarannya lebih mendorong siswa berpikir  dalam berbagai perspektif, mengingat Kembali apa yang telah dipelajri oleh peserta didik pelajari, dan menguji pengetahuan serta kemampuan mereka dengan Teknik mencari pasangan kartu yang merupakan jawaban dan soal sambal belajar mengenai suatu konsep atau sebuah toupik dalam suasan menyenangkan.

Penulis : Noni Shinta Utami, Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ihtidayah Fakultas Dan Ilmu Keguruan IAIN LANGSA

0