Vitra Yuqadhirza
20 Dec 2022 at 15:38Allah Subhanahu wa
Ta'ala berfirman dalam QS. At-tin Ayat 4
لَقَدْ
خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ فِيْٓ اَحْسَنِ تَقْوِيْمٍۖ
Artinya : Sungguh, Kami telah menciptakan
manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.
Karena sesungguhnya Allah telah menciptakan manusia dalam
bentuk fisik yang sebaik-baiknya. Dan Allah juga membekali manusia dengan akal
dan sifat-sifat yang unggul.
Hmmm,
rumput tetangga itu di mana-mana pasti terlihat lebih hijau ya. Eits, tunggu
dulu. Itu jika kita nilai pakai kacamata manusia.
Manusia
yang mana dulu nih? Tentunya, mereka yang tidak bersyukur dengan apa yang sudah
Allah berikan untuknya.
So,
setiap manusia sudah diberikan rezekinya masing-masing. Mau laki-laki ataupun
perempuan, porsinya semuanya adil sesuai kebutuhan mereka. Allah Maha
Mengetahui dan Maha Pemberi apa yang diperlukan.
Sering kali kita merasa tidak
percaya diri dengan berat badan, dengan tinngi badan, dengan warna kulit atau
dengan banyak hal lainnya. Insecure merupakan istilah dalam
ilmu psikologi yang sering dipakai untuk menggambarkan perasaan seseorang tidak
aman yang membuat dirinya merasa gelisah, malu, takut, hingga tidak percaya
diri.
Insecure bukanlah suatu hal yang disengaja,
Ada banyak hal yang dapat menyebabkan seseorang menjadi insecure,
ada yang berasal dari luar (eksternal) atau dari dalam diri sendiri (internal).
Sebagian orang-orang yang insecure berasal dari seseorang
yang tadinya berusaha untuk percaya diri, tapi dipatahkan karena omongan orang
lain yang menjatuhkan semangat seseorang itulah yang membuat rasa kepercayaan
terhadap dirinya sendiri menghilang. Akan tetapi ada juga salah satufaktor yang
membuat individu mengalami insecure karena pola piker kita sendiri , pola piker
yang ada pada dalam diri kita mempengaruhi perasaan, bahkan tidak percaya diri
dengan fisik yang di miliki. Sehingga membuat kita memiliki mindset harus
tampil “sempurna” agar di sukai banyak orang, yang dimana kita harus tampil
sesuai dengan keinginan orang lain.
Allah itu menciptakan fisik
manusia itu berbeda-beda ada yang wajahnya tirus ada yang chubby,
ada yang kulitnya putih ada yang hitam, ada yang badannya tinggi ada yang
badannya pendek, ada yang badannya gemuk ada juga yang kurus, itu semua ialah
ketentuan dari Allah dan itu adalah anugrah besar yang sudah seharusnya kita
terima dan syukuri.
Jadi tidak usah memikirkan
”mengapa dia cantik, sedangkan saya tidak. Mengapa dia good looking,
sedangkan saya tidak bisa seperti dirinya”. Perlu kita tanamkan dalam diri,
bahwa cantik itu bukan cuma tentang fisik, karena kecantikan yang sejati muncul
dalam diri seseorang atau yang biasa kita sebut dengan inner beauty.
Cantik itu yang penting dari hati, pikiran, dan apa yang kita perbuat (attitude).
“Sesungguhnya Allah tidak melihat
kepada bentuk rupa dan harta kalian, tapi ia melihat hati dan amal kalian.”
(HR.Muslim, Ahmad dan Ibnu Majah).
Lalu bagaimana cara mengatasi insecure?
Pertama ,
Mendekatkan diri kepada Allah Swt. Ketika kita mengingat dan menyebut asma
Allah hati kita akan terasa jauh lebih tenang. “Maka ingatlah kepadaku, aku pun
akan ingat padamu, bersyukurlah kepadaku, dan janganlah kamu ingkar kepadaku.”
(QS. Al-Baqarah: 152)
Kedua, Mensyukuri segala
sesuatu yang kita miliki. Terimalah dengan lapang senang hati segala sesuati
yang Allah kehendaki untuk kita, yakinlah hal tersebut adalah takdir terbaik
dari-Nya. Dan marilah kita bersama-sama memulai belajar dari hamba-hamba Allah
yang berhasil dan sukses mengelola hatinya untuk menerima segala kehendak
Allah. “Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, niscaya kamu tidak akan mampu
menghitungnya. Sesungguhnya Allah SWT benar-benar Maha Pengampun, Maha
Penyayang.” (QS. An-Nahl: 18)
Ketiga, Berhenti
membandingkan diri dengan orang lain. Membenahi diri dengan dengan
membandingkan diri dengan orang lain? Hal itu bukanlah cara yang tepat, justru
hal demikian yang dapat memicu kita untuk tidak bersyukur dengan apa yang kita
punya dalam diri ini.
Keempat, Mengunakan waktu
untuk hal yang bermanfaat dan buatlah diri sendiri menjadi terlalu berharga
untuk sekadar dinilai dari fisik. Berusahalah agar setiap gerak langkah sekecil
apapun memiliki manfaat untuk kehidupan. Jika tidak ada manfaatnya,
tinggalkanlah secepatnya. “Baiknya keislaman seseorang ialah ia yang
meninggalkan hal-hal yang tidak bermanfaat.” (HR. At-Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Pada dasarnya, insecure tumbuh
ketika iman kita tengah turun. Sebagai obat atau penawarnya, hendaklah kita
dapat mensyukuri banyak hal yang ada pada diri kita. Allah telah memberi
balasan bagi mereka yang senantiasa bersyukur, yakni dengan menambah nikmat dan
menghapus dosa-dosa hamba-Nya. Maka dari itu, mulai lah belajar mencintai diri
sendiri, menerima diri sepenuhnya dan apa adanya, lengkap dengan segala
kelebihan maupun kekurangan kita sebagai anugerah Allah yang luar biasa.
Fisik
bisa menua, bila kita bersyukur di setiap keadaan kita akan lebih midah
menjalani hidup tanpa harus memikirkan hal hal yang di anggap tidak perlu.
Pesan saya sebagai penulis,
Berdamailah dengan diri sendiri dan hargai lah diri kita sendiri karena itu
merupakan kebahagiaan yang seutuhnya. Perbanyak bersyukur stop insecure , ambil sisi positifnya buang
sisi negatifnya. Karena kita di ciptakan sesuai dengan porsinya masing masing
dan tugas kita sebagai manusia adalah mengembangkan potensi yang kita punya .
Di
Tulis Oleh Ulan Sundari Bangko
Mahasiswi
Program Studi Perbankan Syariah
Fakultas Ekonomi Dan
Bisnis Islam
0