Alya Audina
31 Dec 2020 at 19:33
Pentingnya Momen Hari Kesaktian Pancasila untuk Menumbuhkan Nilai Kebangsaan
Setiap negara di dunia pasti memeiliki dasar negara, yaitu sebgai landasan dan sebagai penentu arah bagi Pemerintah untuk menjalkan tugasnya dan dalam mengambil keputusan haruslah sesuai dengan dasar negara karena didalam dasar negara mengandung cita-cita luhur bangsa, jadi setiap keputusan yang diambil pemerintah diharapkan dapat menggambarkan dan mencapai apa yang telah dicita-ciakan oleh negara. Selain pemerintah rakyat pun dalam menjalankan kehidupan sehari-hari juga harus mencerminkan dasr negara yang mana didalnya mengatur hak-hak dan kewajiban yang harus dijalankan oleh rakyat Indonesia.
Begitupun Indonesia yang memiliki dasar negara yaitu undang-undang dasar 1945 yang mana didalamnya juga memuat cita-cita negara, hal tersebut juga tertuuang dalam Pancasila sebagi Ideologi negara, Pancasila adalah ideologi negara yang juga sebagi dasar dan landasan dalam arah pandangan suatu negara. Pancasila memiliki 5 sila yang didalamnya memuat falsafah dan hukum dasar Indonesia, Pancasila juga dijadikan sumber dalam pembuatan hukum dan kebijakan negara, semua warga negara wajib mengamalkan niali-nilai Pancasila tidak terkecuali Pemerintah, Pemerintah adalah garda terdepan sebagai orang pertama yang wjib menerapkan nilai-nilai pancasila dalam setiap tindakannya dan menjadi garda terdepan jika ada yang menghina atau melecehkan atau melanggar nilai-nilai pancasila, karna hal tersebut sama seperti melukai negara dan patut untuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. Pancasila saat ini telah mencapai usia 75 tahun sejak dilahirkan pada 1 juni tahun 1954 yang diusulkan oleh pemimpin bangsa kita Ir. Soekarno, dan disahkan oleh panitia sembilan.
Usia 75 tahun bukanlah usia yang muda, jika diibaratkan dengan manusia usia 75 tahun adalah usia yang matang, yaitu usia dimana telah merasakan pahit manisnya kehidupan atau telah menghadapi berbagai macam kondisi. Pancasila sendiri memiliki moment bersejarah dimana kekuatan dan tahanan dirinya diuji yaitu pada tanggal 30 September 1965 saat terjadinya Insiden Gerakan 30 september (G30S) yang dilakukan oleh partai komunis indonesia (PKI) insiden ini disebut dengan G30SPKI yang terjasi di jakarta dan yogyakarta ketika 6 perwira tinggi dan satu perwira menengah TNI angkatan darat indonesia beserta beberapa orang lainnya dibunuh dalam upaya kudeta.
G30S PKI merupakan gerakan yang bertujuan untuk menggulingkan pemerintahan presiden Soekarno dan mengubah Indonesia menjadi negara komunis. Gerakan ini dipimpin oleh DN Aidit yang saat itu merupakan ketua dari pertai komunis indonesia (PKI). Pada 1 oktober 1965 dini hari, Letkol untung yang merupakan anggota Cakrabirawa (pasukan pengawal istana) memimpin pasukan yang dianggap loyal kepada PKI, gerakan ini mengincar perwira tinggi TNI AD indonesia, tiga dari enam orang yang menjadi target langsung dibunuh dikediamannya, sedangkan lainnya diculik dan dibawa menuju Lubang Buaya, kerusuhan terjadi dimana-mana, dan keadaan negara yang sangat mencekam kala itu bangsa Indonesia brjuang untuk melawan PKI yang hendak mengganti Ideologi Pancasila menjad ideologi Komunis, dari gambaran betapa beratnya masa-masa itu kita seolah diperlihatan bagaimana Pancasila dapat bertahan hingga sekarang dan tetap eksis mampu berjalan mengikuti perkembangan jaman serta dapat mengakomondir hak-hak warga Negara.
Maka dari itu dari kejadikan G3OSPKI tanggal 1 Oktober diperingati sebagai hari kesaktian pancasila, yang belum lama ini kita peringati megapa kita perlu memperngati hari kesaktian pancasila, karna dengan memperingati hari pancasila sama seperti kita mengingat kembali sejarah dan pelajaran yang bisa diambil didalamnya, seperti dalam momen ini kita dapat melihat bagaimana perjuangan para pahlawaan dan rakyat Indonesia dimasa itu untuk melawan para pemberontak PKI bahkan hingga nyawa berjatuhan mereka korbankan demi keutuhan Indonesia dan Pancasila. Banyak makna yang terkandung dalam peristwa itu yang harapannya dengan kita memperingati hari kesaktian Pancasila ini kita dapat memupuk rasa kebangasaan dan rasa semangat khususnya bagi generasi muda untuk terus benkontribusi bagi negara, dan tutut berperan untuk menjaga kedaulatan negara, karena jika bukan kita maka siapa lagi yang akan menjaga ke eksisan Pancasila untuk Indonesia yang lebih damai kedepannya. (KEL2)
0
