Muh. Fahri
18 Mar 2024 at 14:02
Stop Bullying
Akhir - akhir ini marak beredar berita terjadi kasus perundungan antar anak, dan tidak butuh 6 bulan kembali lagi terjadi kasus yang sama hal ini menjadi PR bersama utamanya bagi pemerintah dibidang Nya seperti komnas HAM, kementerian pendidikan kebudayaan dan ristek, serta lembaga pemerintah yang terkait lainnya, tak terkecuali bagi komisi X DPR sebagai perwakilan rakyat bidang pendidikan.
Seperti kasus yang masih hangat diperbincangkan sekarang yang melibatkan anak orang berpengaruh di negeri ini seperti pejabat, artis, dan tokoh - tokoh lainnya. Dan terulang kembali baru - baru ini terjadi di salah satu sekolah swasta yang berkurikulum dan bertaraf internasional, yakni Binus School yang pelakunya sendiri dilakukan anak artis terkenal kepada teman sebaya sekolahnya. Belum banyak riset yang difokuskan untuk mengungkap mengapa ini bisa terjadi dan kebanyakan kasus tercuit pelakunya tak lain dari anak orang yang berpengaruh di negeri ini, akan tetapi dari pendapat dan asumsi khalayak umum ini bisa saja terjadi dikarenakan beberapa hal faktor, diantaranya kurangnya perhatian dari kedua orang tua apalagi yang memiliki tingkat sibuk menengah - tinggi dan terjadinya kemanjaan yang berlebihan.
Nah sobat Damai, ada beberapa hal untuk mencegah hal ini terus marak dan terjadi, pertama dengan tips mengenalkan kepada anak sejak dini artinya kesederhanaan dan care kepada lingkungan Nya, kedua memberikan asupan baik seperti contoh mengenalkan agama sesuai dengan kepercayaan masing - masing yang mana dari spiritual tersebut dapat mendongkrak anak untuk lebih sadar akan tujuan dan konsep dasar kehidupan, dan terakhir yang juga amat penting terus awasi dan pantau pergaulan anak juga tambahan untuk membatasi tontonan yang berbau menyimpang di usia mereka dan kalaupun terjadi usahakan sebagai orang tua harus tegas dengan notice teguran, dan lakukan penyitaan, seperti kekerasan, berbau punk/ pergaulan bebas, dan perkelahian. Ini bisa dilakukan dengan cara diam - diam seperti orang tua berlaku detektif tetapi usahakan tidak dicurigai si anak (direferensikan anak tamat SD-SMP ke atas) untuk dilakukan on action kita dengan hal ini jika diterapkan akan berdampak dan menyumbang mengurangi kasus perundungan dan bullying bagi anak baik anak kita yang melakukan atau anak kita sebagai korban (naudzubillah).
Mari ajarkan anak, saudara(i), dan keluarga kita untuk berlaku dewasa dan kelak menjadi warga negara yang baik untuk kemajuan peradaban dan bagi negeri tercinta, Republik Indonesia.
Penulis: M Fahri
0
