Mustamin
16 Jun 2020 at 10:16


Badan kesehatan dunia atau sering jukuki raja kesehatan yang menjaga manusia di muka bumi atau juga disebut WHO (World Health Organization), telah menetapkan wabah virus corona sebagai pandemi global yang menginfeksi manusia di semua negara termasuk juga di Indonesia, yang mana hingga saat ini obat atau vaksinnya belum ditemukan sama sekali. Namun, WHO tidak akan berdiam diri untuk membiarkan virus untuk ini tidak teratasi sama sekali. WHO dan seluruh negara saling berkerja sama serta saling mendukung untuk menciptakan penangkal virus covid-19.

Kita mengetahui bersama angka kematian setiap hari nya terus bertambah-secara terus-terus menerus, dengan penyebaran dan penularan yang terbilang sangat cepat dan meluas hingga kepelosok negeri hingga daerah-daerah terpencil.

Di Indonesia kasus pertama kali diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo di Istana Presiden pada tanggal 2 Maret 2020. Dengan adanya kasus dua orang terinfeksi. Perkembangan virus ini cukup pesat sehingga angka kasus orang positif terinfeksi setiap hari meningkat secara drastis, baik jumlah orang dan daerah yang terdampak virus covid-19.

Berawal dari ibu kota Jakarta sebagai episentrum atau pusat penyebaran hingga menyebar keseluruh provinsi di Indonesia atau sebanyak 34 provinsi sampai saat ini disampaikan langsung oleh bicara pemerintah penanganan covid-19 dr. Achmad Yulianto. Dalam konferensi pers yang disiarkan langsung di akun-akun media sosial. Hingga saat ini korban kasus positif total 30.514 orang, jumlaha pasien sembuh 9.907. danj jumlah kematian 1801.

Negara Indonesia sudah menerapkan kebijakan protokoler kesehatan PSBB (pembatasan sosial berskala besar-besaran. Di seluruh daerah yang ada di Indonesia. Namun angka kasus positif terinfeksi setiap harinya kian bertambah, disebabkan kurang kesadaran dari kalangan masyarakat. Serta tidak mematuhi peraturan PSBB yang berlaku dan sudah di tetapkan oleh pemerintah.

Dalam penangan kasus covid-19 ini yang menjadi garda terdepan adalah para dokter dan tenaga medis lainnya. Namun untuk mengatasi permasalahan yang terjadi saat ini harus dibutuhkan dari semua elemen  masyarakat termaksud di dalamnya generasi muda. Peran generasi mudah saat ini sangatlah dibutuhkan untuk membantuh pemerintah untuk memutuskan rantai penyebaran covid-19. Pemuda diharapkan bisa berperan sebagai agent of change. Maka disinilah peran generasi muda yang terbilang dinamis, penuh energy serta optimis, diharapkan mampu menjadi agen perubahan yang bergerak dan berusaha  bisa ikut membantu pemerintah dalam menangani kasus covid-19.

Salah satunya dengan menetap dirumah (stay at home). Menjaga jarak dan fisik sering menggunakan masker dan rajin mencuci tangan dengan sabun atau bergabung sebagai relawan covid-19 baik secara swadaya maupun bergabung dengan BNPB menjadi penggerak social distancing. Serangkaian tindakan social distancing dianggap mampu mengurangi atau mencegah penularan penyakit. Bahkan Presiden RI sudah menghimbau masyarakat untuk belajar, berkerja dan beribadah di rumah.

Disinilah peran pemuda untuk membantu orang-orang disekitar kita meninggalkan “kekolotan” mereka. Revolusi mental itu penting. Saking pentingya, hal itu harus dimulai dari diri kita sendiri dan sebarkan keorang-orang terdekat kita. Beri edukasi kepada keluarga, teman-teman terdekat. Kita harus menyampaikan sesuai aturan norma kesopanan, bahwasanya covid-19 bukannlah hal yang patut diremehkan ingatlah bahwa dengan menerapkan dan mengingatkan satu sama lain akan pentingnya social distancing, kamu sudah termaksud ikut andil dalam mencegah penyebaran covid-19.

Agent of change adalah sekelompok pemuda yang mampu mendorong terjadinya tranformasi didunia ini kearah yang lebih baik melalui efektifitas, perbaikan dan pengembangan perbaikan dan pengembangan. Melalui teknologi, gencarkan, ajak dan jalankan edukasi semasif mungkin tindakan-tindakan pencegahannya  jelaskan dan ingatkan selalu pentingnya stay at home. Jadilah relawan bagi sekitar yang membutuhkan dukungan pesan-pesan edukasi yang baik kemasyarakat agar kita dapat memerangi covid-19 dan  mencapai kebebasan yang hakiki amin.

0